Perjuangan Anak Penjual Jerami Raih Beasiswa Kuliah Gratis di UGM

0

 


Kisah inspiratif datang dari Rofidah Nurhana Lestari, remaja asal Teguhan, Wonosari, yang berhasil meraih beasiswa kuliah penuh di Universitas Gadjah Mada (UGM). Putri pasangan Timbul Marsono dan Darini ini membuktikan bahwa keterbatasan ekonomi bukanlah penghalang untuk meraih pendidikan tinggi.


Ayahnya, Timbul Marsono, sehari-hari bekerja sebagai sopir truk pengangkut jerami dengan penghasilan yang tidak menentu. Pada musim hujan, ketika permintaan jerami menurun, ia bahkan harus mencari barang bekas untuk menutupi kebutuhan keluarga. “Suami saya biasanya berangkat pagi dan baru pulang larut malam. Pendapatan rata-rata sekitar Rp1,5 juta sebulan, tergantung kondisi,” ungkap Darini, ibunda Rofi.


Meski dalam keterbatasan, semangat belajar Rofidah tidak pernah padam. Sejak kecil, ia dikenal sebagai siswi berprestasi dan kerap meraih peringkat pertama di sekolah. Prestasinya semakin gemilang ketika berhasil memenangkan lomba penulisan puisi hingga berkesempatan menerbitkan buku bersama tokoh publik Najwa Shihab.


Motivasi terbesar Rofi datang dari orang tuanya yang selalu menekankan pentingnya pendidikan. Sang ayah kerap menyemangatinya agar terus melanjutkan studi hingga perguruan tinggi, meskipun kondisi ekonomi keluarga tidak mendukung. Keluarga ini juga pernah menghadapi cobaan berat saat kakak Rofi mengalami kelumpuhan dan akhirnya berpulang tahun lalu.


Kini, impian Rofi untuk kuliah akhirnya terwujud. Ia diterima di Fakultas Teknologi Pertanian UGM melalui program beasiswa Subsidi UKT 100 persen. Rofi memilih jurusan ini karena ingin berkontribusi dalam pengembangan inovasi pertanian Indonesia. “Saya berharap bisa bekerja di Kementerian Pertanian suatu saat nanti,” ujarnya penuh semangat.


Bagi keluarga, kesempatan ini merupakan anugerah besar. Darini mengungkapkan rasa syukurnya karena UGM memberikan peluang bagi putrinya untuk menempuh pendidikan tinggi tanpa terbebani biaya. “Kami sangat berterima kasih. Semoga ini menjadi jalan masa depan yang lebih baik bagi Rofi dan keluarga,” tuturnya.


Kisah perjuangan Rofidah menjadi bukti bahwa kerja keras, doa, dan dukungan keluarga mampu mengantarkan seseorang meraih cita-cita, meski harus berjuang di tengah keterbatasan.

Tags:

Posting Komentar

0 Komentar

Posting Komentar (0)

#buttons=(Ok, Go it!) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Check Out
Ok, Go it!